Pelepasan wisuda program S2/Spesialis/S3 di Jurusan Teknik Sipil dan Lingkungan  FT UGM dilaksanakan pada hari Senin 28 Januari 2013 jam 10.00 – 12.00 wib di Ruang Sidang Biru. Untuk program Magister Pengelolaan Bencana Alam pada periode ini terdapat 3 orang calon wisudawan , yaitu :

1. Fitriyadi, ST., M.Eng, Angkatan X dengan predikat Cum Laude
2. Misdiyanto, ST., M.Eng, Angkatan IX dengan predikat Sangat Memuaskan
3. Arman Manalu, ST., M.Eng, Angkatan IX dengan predikat Memuaskan.

Selamat, kepada calon wisudawan yang siap untuk mengikuti prosesi wisuda pada hari Selasa 29 Januari 2013 di Grha Sabha Pramana UGM.

Kegiatan “Roundtable Discussion” yang diselenggarakan oleh Pusat Studi Bencana Alam (PSBA) UGM pada hari Kamis  tanggal 10 Januari 2013 Jam  10.00 – 11.00 wib di Pusat Studi Bencana UGM. Jl. Mahoni C-16 Bulaksumur Yogyakarta dengan tema “Review Masterplan Pengurangan Risiko Tsunami” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Sudibyakto, M.S (Ketua Program Studi Magister Manajemen Bencana – Sekolah Pascasarjana UGM)

Seminar akhir tesis mahasiswa MPBA Angkatan X a.n Danang Dwi Wahyujati, ST telah di selenggarakan pada hari Rabu tanggal 26 Desember 2012 Jam 11.00 wib s.d selesai di ruang kuliah MPBA dengan judul tesis “Kajian Aspek Risiko Bencana Kegunungapian dalam Rencana tata Ruang Kawasan Lereng Merapi Pasca erupsi 2010 di Kabupaten Sleman”.

Seminar dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Iman Satyarno, ME. selaku pembimbing utama, Ir. Sugeng Wiyono, M.Sc. selaku pembimbing pendamping, Dr. Ir. Agung Setianto, M.Si selaku Penguji dan mahasiswa MPBA

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun.

Telah meninggal dunia dengan tenang, Anif Handoko, ST (mahasiswa MPBA Angkatan XII, 2012) di RS Dr. Sardjito, pada hari Kamis, 13 Desember 2012, sekira pukul 19:30. Jenazah dimakamkan pada hari Jumat, 14 Desember 2012, di Limbangan, Giyono, Kec. jumo, RT. 01. RW. 03, Temanggung, Jawa Tengah.

MPBA turut berduka atas kehilangan ini dan berdoa kiranya Allah SWT menerima amal ibadah almarhum di kala hayatnya serta mengampuni segala salah dan dosanya. Kepada ahli waris, keluarga, dan famili almarhum, MPBA mendoakan agar tetap tawakal, sabar, dan tabah.

Pada 10-20 November 2012, Karlina (berdiri di tengah), mahasiswa MPBA Angkatan XI (2011) mengikuti kursus singkat Climate Change Downscaling Approaches and Applications, di Bangkok Thailand yang diselenggarakan oleh UNU bekerjasama dengan APN dan AIT. Ini merupakan kali ketiga MPBA mengirimkan mahassiwanya untuk mengikuti kursus semacam itu. Dua kali kursus sebelumnya diselenggarakan di Tokyo.

Kursus diikuti oleh 60 peserta dari negara-negara di wilayah Asia Pasifik. Kursus ini membahas mengenai perubahan iklim, dampaknya terhadap lingkungan, ekonomi, dan sosial serta cara memproyeksikan perubahan iklim di masa mendatang.

Pada Semester Genap 2011-2012 yang lalu, yang merupakan Semester I bagi Mahasisa MPBA Angkatan XII, ada tiga mata ujian yang memiliki nilai rendah. Untuk memberikan kesempatan kepada para mahasiswa memperbaiki nilainya, pada akhir November 2012 dan awal Desember 2012, diselenggarakan ujian perbaikan (ujian remedial) tiga mata kuliah:

1. Metodologi Penelitian (28 November 2012)
2. Teknik Pengelolah Data (29 November 2012))
3. Hidrologi dan Hidraulika Terapan (7 Desember 2012)

Bencana gempa bumi pada bulan Oktober 2009 di kota Padang dan sekitarnya telah menumbuhkan kepedulian untuk turut berperan serta dalam kegiatan tanggap bencana. Salah satu prasarana layanan publik yang sangat vital mengalami kerusakan adalah IPA dan jarinagn PDAM Kota Padang. Beberapa hal yang telah dilakukan pada tanggap bencana tersebut adalah:

• Rapid assessment kondisi bangunan Komplek IPA PDAM Padang di Gunung Pangulin
• TIndakan darurat pemulihan operasional IPA dan Statsiun Pompa Intake PDAM Padang
• Tindakan darurat pemulihan fungsi jaringan irigasi Padang Pariaman
• Tim MPBA bergabung dengan Tim Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum

Bencana Situ Gintung yang terjadi pada bulan April 2009 menggerakkan MPBA untuk berpartisipasi dalam kegiatan tanggap darurat bencana. Tim yang datang ke lokasi benacana melakukan berbagai kegiatan seperti:

• Survey lapangan untuk identifikasi penyebab bencana
• Rapid Assessment untuk memberikan masukan ke Ditjen SDA PU tentang opsi rekonstruksi Situ Gintung
• Tim Pendamping BPK untuk Evaluasi Kinerja Pengelolaan Situ di wilayah JABODETABEK